Suaralapago.News, Himpunan Lahir Besar Wamena (HI LABEWA) Kabupaten Paniai memberikan bantuan untuk para pengungsi konflik bersenjata di wilayah tersebut. Bantuan diberikan kepada sekitar 900 pengungsi yang berasal dari Distrik Bibida, Duma Dama, Dogomo, dan Paniai Timur (5 kampung) pada Kamis (20/6/2024) di Gereja Katolik Salib Suci Madi, Wamena.
Ketua HI LABEWA Paniai Fredy Gobay menyatakan bahwa bantuan diberikan sebagai bentuk kepedulian terhadap para pengungsi. "Kami memberikan bantuan ini sebagai bentuk rasa prihatin dan rasa peduli. Hal ini sejalan dengan visi organisasi kami," ungkapnya.
Fredy menambahkan bahwa bantuan tersebut dapat diberikan setelah organisasinya melakukan penggalangan dana terbuka selama tiga hari. "Bantuan ini dapat kami berikan setelah kami melakukan open donasi sekitar tiga hari," jelasnya.
Pihaknya berharap konflik yang terjadi di Paniai dapat segera diselesaikan sehingga masyarakat dapat kembali menjalani aktivitas normal. "Harapan kami, semoga penyelesaian konflik cepat terwujud sehingga masyarakat dapat kembali melakukan aktivitas seperti biasanya," harap Fredy.
Di ketahui bahwa bantuan yang di berikan berupa Ubi, super Mie, Minyak, Garam, peksin, Air aqua, kayu bakar dan pakaian layak pakai dan sayur
Konflik bersenjata terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Paniai sejak beberapa waktu lalu. Hal tersebut mengakibatkan warga terpaksa mengungsi untuk menghindari bahaya
Reporter : (Dany)