Nduga, Suaralaapgo.news-Senator muda Matias Heluka mengunjungi masyarakat pengungsi di jalan irian kota Wamena sekaligus memberikan bantuan berupa sembako dan bantuan uang untuk mengurangi nilai tambah masyarakat yang hendak ada dalam pengungsian, kunjungan tersebut dilakukan pada tanggal, 09 Januari 2025.
Selain itu saya sebagai putra daerah Papua Pegunungan memiliki tanggung jawab moral terhadap masyarakat saya yang telah berdampak korban dan yang sedang membutuhkan dukungan dari semua pihak termasuk kami yang duduk mewakili rakyat di kursi parlemen.
Sebab kami hadir dan ada di kursi parlemen disana adalah representasi daripada rakyat provinsi Papua Pegunungan dari 8 kabupaten. Oleh kerena itu kami akan tetap,terjun dan duduk bersama rakyat, mendengar suara dan pendapat rakyat, mengawal dan memperjuangkan pikiran rakyat untuk kepentingan rakyat. Tandas Heluka.
Sementara itu Intanus Gwijangge sebagai ketua poskoh pengungsi dengan masyarakat pengungsi menyambut baik senator mudah Matias Heluka dengan sangat antusias.,kami turut menyampaikan terimakasih banyak atas dukungan dan kunjungan dari bapak anggota DPD RI Matias Heluka yang telah hadir mengunjungi kami dalam kondisi pengungsian ini,tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut Gwijangge,menyampaikan kesaksian, Pascah penembakan terjadi pada tanggal,7 Desember 2024, dan dalam insiden itu banyak masyarakat yang mengungsi keluar tinggalkan tempat kampung halamannya.
Jadi dari distrik kopkap yang keluar adalah sebanyak 50 kepala keluarga (KK). Dari 50 KK yang berhasil masuk ke kota Wamena adalah 50 kepala keluarga. Dan 30 kepala keluarga itu orang dari distrik koropkap sendiri.10 kepala keluarga merupakan dari distrik Yal, yang telah gabung dari sejak tahun 2018 pasca kejadian kontak tembak antara TNI dan TPNPB-OPM Selain itu 10 kepala keluarga adalah dari distrik map yang bergabung di distrik koropkap.
Dari 50 kepala keluarga tadi terjadi berhasil masuk ke Wamena dan sementara 30 kepala keluarga ada numpak di tempat-tempat keluarga,karena tempat poskoh penampungan tidak memadai. Jadi kami sangat membutuhkan rumah yang layak dihuni.
Berikut ini beberapa point penting yang menjadi kebutuhan mendasar masyarakat pengungsi di posko pengungsi adalah sebagai berikut:
1. Kami masyarakat pengungsi sangat membutuhkan uluran tangan dari semua pihak termasuk pemerintah kabupaten kabupaten setempat, provinsi maupun pemerintah pusat kebutuhan utama di posko pengungsian adalah makan minum (Bama)
2. Tempat tinggal yang layak karena,di posko pengungsian disini tidak ada tempat atau rumah yang layak di huni.
Dengan demikian kami masyarakat pengungsi berharap kepada pemerintah kabupaten Nduga dan pemerintah provinsi Papua Pegunungan tolong lihat kami dan perhatikan kami. Imbuhnya.