West Papua, Suaralapago.news Michael Fernando Kareth bersama kelompoknya adalah kelompok pemberi harapan palsu kepada rakyat bangsa Papua sudah puluhan tahun,dia hanya hidup enak di Belanda,selama hidupnya di Belanda tidak terlalu dampak kemajuan politik untuk agenda Pembebasan bangsa Papua Barat.
Dia hanya pergi pengungsi dari tanah Papua ke Belanda karena dikejar oleh militer Indonesia,Michael Fernando Kareth bicara hati-hati terhadap pagar rakyat pasukan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) yang kini berdiri dengan gigih sebagai pagar rakyat dibawah komando 36 Kodap TPNPB-OPM Sorong sampai Merauke.
Orang tua kami sudah cukup banyak yang telah korban, korban sampai hari ini mengalami trauma panjang, kami generasipun sedang korban, korban hak hidup, korban kesehatan, korban pendidikan bahkan orang tua kami juga masih hidup di pengungsian di hutan-hutan pedalaman Papua,karena itu kami menyerukan Bapak Michael Fernando Kareth berhenti bicara tentang kerja-kerja pasukan TPNPB-OPM,sebab TPNPB-OPM sudah terkomando dan bergerak secara komando militer.
Kerja-kerja TPNPB-OPM sangat jelas. TPNPB-OPM berdiri sebagai pagar dan pelindung rakyat,hutan dan tanah Papua. Sebab dimata masyarakat Papua tidak ada suatu terobosan yang dilakukan oleh seorang pengungsi Michael Fernando Kareth terhadap agenda pembahasan masyarakat Papua Barat.
Aktivis Pembela HAM Papua.
West Papua, 06 Maret 2025.