WAMENA, SUARALAPAGO.NEWS - Bupati Jayawijaya, Atenius Murip, bertekad menjadikan Wamena sebagai kota DANI, yang berarti Damai, Aman, Nyaman, dan Indah. pasalnya"
Dalam rangka mencapai tujuan ini, pemerintah kabupaten Jayawijaya melakukan berbagai upaya, termasuk pembersihan kota Wamena yang telah berlangsung selama 7 hari. Bupati Atenius bersama istrinya, Idawati Waromi-Murip, bahkan turut serta dalam kegiatan pembersihan tersebut.
Program Kerja 100 Hari
Bupati Atenius menyatakan bahwa renovasi dan pemantauan yang dilakukan merupakan bagian dari program kerja 100 hari, termasuk pembersihan Kota Wamena. Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat dan pengusaha untuk menjaga kota Wamena bersama-sama tanpa membuang sampah sembarangan
Pembersihan Kota Wamena
Kegiatan pembersihan kota Wamena dipimpin oleh koordinator pembersihan, Simson Asso, bersama ketua-ketua lokal. Bupati Atenius sangat mengapresiasi upaya mereka dalam menjaga kebersihan kota Wamena.
Perencanaan Lanjutan
Selanjutnya, pemerintah kabupaten Jayawijaya berencana untuk memperindah kota Wamena dengan menambah bunga pinggiran jalan dan taman wisata.
Pengawasan Mall Wamena
Ibu Idawati Waromi-Murip, Mendampingi Bupati Jayawijaya, menyampaikan arahan ke pedagang Mall Wamena
Ibu Bupati Idawati Waromi-Murip juga melakukan pengawasan di Mall Wamena dan meminta pengusaha untuk menjaga kebersihan dan merawat gedung karena Mall tersebut merupakan aset pemerintah daerah yang penting.
Konsep kota DANI sendiri telah diperkenalkan sebelumnya oleh mantan Bupati J.B. Wenas sebagai visi dan misi untuk menjadikan Wamena sebagai kota yang damai, aman, nyaman, dan indah. (*)
Tim Redaksi Suaralapago.news
Reporter Saranus Kogeya
